|
|
|
|
|
|

Monday 29 December 2008

Marissa Haque ‘Sakit’ di Penghujung Tahun

Marissa Haque ‘Sakit’ di Penghujung Tahun
Akhir tahun biasanya menjadi momen yang bahagia bagi sebagian orang, tetapi berbeda dengan Marissa Haque. Di penghujung tahun ini Marissa mengaku ’sakit’ karena banyak kasus yang tidak terselesaikan.

Merasa tidak puas dengan kinerja yang dilakukan oleh aparat kepolisian maka Marissa Haque berniat membeberkan konspirasi di tubuh Polri. Salah satu yang membuat istri Ikang Fauzi ini kesal adalah vonis bebas yang diberikan kepada pembalak liar di provinsi Riau. Selain itu juga periahl Surat Perintah Pemberhentian Penyidikan terhadap Ratu Atut Chosiyah.

Mengetahui bahwa misi ini sangat beresiko tetapi tidak membuat wanita yang biasa di sapa Icha ini gentar. Selain karena ada KontraS ( Komisi Orang Hilang dan Korban tindak kekerasan) di belakangnya, bagi Icha perbuatannya ini adalah demi kelangsungan Indonesia untuk lebih baik ke depannya.

Masalah yang juga akhirnya terbongkar adalah mengenai ijasah yang ditengarai palsu milik Gubernur Banten yakni Ratu Atut Chosiyah. Berkat bantuan salah seorang teman Icha di kepolisian. Dari informasi yang berhasil dikumpulkan, diketahui bahwa Atut lulus dari universitas Borobudur bukan selam 17 bulan tetapi 8 bulan. Atut diketahui masuk universitas Borobudur sejak Sepetember 2003 melakukan ujian skripsi pada Mei 2004.

Beberapa masalah lain juga dibeberkan Icha, tetapi semua masalah tersebut akhirnya membutuhkan ijin presiden untuk pengusutannya. Icha berjanji jika permasalahan ini tidak dituntaskan maka akan ada demo besar-besaran yang siap digelar.

| Reporter:Nia | Kamerawan:Anjar| Penulis:Hasan| Editor Video:Zulvan | VO : Maya, Yosie

Read more!

Saturday 27 December 2008

Akpol (Akademi Polisi) di Semarang

Marissa becomes
police academy lecturer

Wed, 06/25/2008 10:32 AM | People

MARISSA HAQUE: (JP/P.J. Leo)

JAKARTA: Actress-cum-politician Marissa Haque’s dreams of becoming a lecturer have come true.

Marissa, who is the wife of singer Ikang Fawzi, said she had long been interested in becoming a trainer and would soon realize her dream when she begins teaching students of the Semarang Police Academy.

“I start teaching in August,” Marissa was quoted as saying by Antara news agency.

She said the teaching opportunity was offered directly by the head of the police academy, Insp. Gen. Sutjiptadi, who was the former chief of the Riau Police.

Marissa, who previously worked as a film producer and director, said she accepted the offer not for the honorarium she would receive but because she wanted to help shape the minds of the academy’s students on how to better serve society.

The 45-year-old will teach criminology at the academy.

Marissa, a former member of the House of Representatives, was involved in a dispute with Banten governor Ratu Atut Chosiyah earlier this year. She claimed Ratu was holding a false bachelor’s degree. Ratu counter-claimed for alleged defamation in March. — JP

Read more!